Apa sih Cloud Computing itu?

Cloud Computing, atau komputasi awan adalah gabungan ari pemanfaatan teknologi dan pengembangan berbasis internet. Cloud computing merupakan sebuah metode komputasi dimana kemampuan TI disediakan sebagai layanan berbasis Internet.
Manfaat Cloud Computing:
- Skalabilitas, yaitu dengan cloud computing kita bisa menambah kapasitas penyimpanan data kita tanpa harus membeli peralatan tambahan, misalnya hardisk dll. Kita cukup menambah kapasitas yang disediakan oleh penyedia layanan cloud computing.
- Aksesibilitas, yaitu kita bisa mengakses data kapanpun dan dimanapun kita berada, asal kita terkoneksi dengan internet, sehingga memudahkan kita mengakses data disaat yang penting.
- Keamanan, yaitu data kita bisa terjamin keamanan nya oleh penyedia layanan cloud computing, sehingga bagi perusahaan yang berbasis IT, data bisa disimpan secara aman di penyedia cloud computing. Itu juga mengurangi biaya yang diperlukan untuk mengamankan data perusahaan.
- Kreasi, yaitu para user bisa melakukan/mengembangkan kreasi atau project mereka tanpa harus mengirimkan project mereka secara langsung ke perusahaan, tapi user bisa mengirimkan nya lewat penyedia layanan cloud computing.
- Kecemasan, ketika terjadi bencana alam data milik kita tersimpan aman di cloud meskipun hardisk atau gadget kita rusak
3 Tingkatan Cloud Computing :
- IAAS (Infrastructure as A Service), Pada IaaS, penyedia layanan cloud computing menyediakan sumber daya komputasi, seperti processor, memori dan storage secara tervirtualisasi, sedangkan pemilihan sistem operasi, aplikasi yang akan dipakai, serta konfigurasi lainnya sepenuhnya berada dalam kendali pengguna.
- PAAS (Platform as A Service), Pada PaaS, menyediakan layanan yang berupa platform, mulai dari pengaturan server secara tervirtualisasi sampai penyediaan sistem operasi, sedangkan pengguna memiliki kendali atas aplikasi-aplikasi sampai skema basis data yang akan digunakan didalam cloud computing.
- SAAS (Software as A Service), Pada SaaS, penyedia layanan sudah menyediakan segala sesuatu yang dibutuhkan didalam cloud computing, pengguna hanya tinggal memakai saja tanpa harus mengkonfigurasi apa-apa lagi.
Bluemix sebagai implementasi dari Cloud Computing dari IBM
Bluemix, adalah layanan cloud computing dari IBM yang berbasis PAAS. Bluemix memudahkan pengembang perangkat lunak untuk membangun, menyebarkan serta mengelola aplikasi mereka berbasis cloud computing secara lebih mudah.Engine yang digunakan pada Bluemix sendiri berbasis Cloud Foundry. Cloud Foundry sendiri merupakan sebuah PaaS (Platform as a Service) berbasis OpenSource yang dikembangkan oleh Vmware dengan bekerja sama dengan Apache License.
Bisa dibilang Bluemix ini merupakan platform yang menyediakan layanan kepada pelanggan, startup, maupun perusahaan untuk mengatur aplikasi dan datanya sendiri. Sedangkan infrastruktur seperti runtime, sistem operasi, jaringan, server, penyimpanan, virtualisasi, dan perangkat keras disediakan serta dirawat langsung oleh IBM
Dijelaskan bahwa Bluemix memiliki katalog menarik dalam membangun aplikasi yang terdiri dari kategori Starters, Services, dan AddOns. Untuk kategori Starters ini menyediakan sub kategori Boilerplates yang terdiri dari Java DB Web Starter, Java Web Starter, Mobile Cloud, Node JS Web Starter, Internet of Things Starter, serta Node-RED Starter, dan sub kategori Runtimes yang terdiri dari Liberty for Java, SDK for Node.JS, Ruby on Rails, Ruby Sinatra, serta Bring Your BuildPack.
Untuk kategori Services, Bluemix ini memiliki sub kategori Mobile, Web and Application, Data Management, Big Data, Business Analytics, dan Internet of Things. Selain itu, untuk kategori AddOn memiliki sub kategori yang terdiri dari DevOps dan Integration. Dalam kategori katalog ini, pelanggan akan dikenakan biaya per GB-jam untuk kapasitas yang digunakan. Apabila pembaca tertarik mencoba pertama kali dapat melakukan registrasi untuk menggunakan Bluemix secara uji coba 30 hari tanpa dikenakan biaya
0 komentar :
Posting Komentar